Mengambil anak babi untuk pembesaran dari kandang kandang lain memiliki resiko tinggi . Setiap kandang mempunyai penyakit yang berbeda beda. Bila terpaksa mengambil anak babi dari luar, ini yang pertama kali saya lakukan :
1. Cek sudah divaksin belum.Vaksin yang penting adalah hog cholera. Vaksin kedua buat saya adalah mycoplasma, vaksin mycoplasma ini sangat berguna untuk ketahanan tubuh babi dan lebih cepat pulih bila sakit.Saya sudah membandingkan dgn atau tanpa vaksin mycoplasma ini hasilnya seperti apa. Tidak banyak farm yang menganggap vaksin mycoplasma ini penting.
2.Cek stok obat farm asal.Memakai obat keras atau tidak.Saya lebih suka farm yang memakai obat biasa biasa saja.
3.Cek genetik.Karena daerah saya mainnya babi ras,saya biasa juga cek anak babi ini dari ras apa.
Saya menghindari ras pietrain,karena tidak tahan perubahan cuaca dan mudah stes,meski pietrain ini lemak sedikit,sangat disukai pasar. Duroc,yorkshire,landrace lebih saya sukai terutama duroc karena dagingnya padat dan berat.
4. Cek bentuk farm asal, misal babinya biasa terkena angin,atau biasa hidup di daerah dingin.Ini juga menentukan pertumbuhan babinya.Pakan yang biasa dimakan juga dicek.
5. Begitu sampai tempat saya yang saya lakukan adalah suntik antibiotik untuk cleaning lewat injeksi ditambah vitamin untuk menambah daya tahan.Lalu cleaning dengan obat cacing bisa melalui pakan,setelah itu di vaksin setelah 3 hari sampai seminggu ada di tempat saya.Vaksin hog cholera biasanya sudah dari sana.Saya tinggal menambah vaksin mycoplasma. Berat anak babi yang biasa saya ambil sekitar 15-20 kg.Sudah lebih tahan terhadap perubahan cuaca.
6. Untuk pakan ,setelah sampai biasanya saya tunggu sekitar 2 jam,baru dikasih makan tetapi sedikit. Dinaikkan perlahan lahan.Tidak boleh langsung banyak. Lebih baik diberi pakan jadi butiran dulu seperti 551 yang enak. Yang penting mau makan dulu.
